BolaMilenia.com – Mahfud MD dengan tegas meminta Mochamad Iriawan mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI. Hal itu karena dia dianggap orang paling bertanggung jawab atas Tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa.
Seperti diketahui, belakangan memang muncul desakan pria yang karib disapa Iwan Bule itu mundur dari PSSI. Dia dianggap menjadi salah satu yang bertanggung jawab atas insiden di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober 2022.
Ternyata hal itu pun mendapat dukungan dari Mahfud MD. Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) itu pun meminta Mochamad Iriawan mundur sebagai ketum PSSI. Tak cuma Iriawan, seluruh anggota Komite Eksekutif (Exco) juga harus mundur.
“Secara normatif pemerintah tidak bisa mengintervensi PSSI. Tapi dalam negara yang punya dasar moral dan etik serta budaya adiluhung, sudah sepatutnya ketua umum PSSI (Mochamad Iriawan) dan seluruh jajaran Komite Eksekutif mengundurkan diri,” kata ketua Mahfud MD.
“Pengunduran diri sebagai bentuk pertanggungjawaban moral atas jatuhnya korban sebanyak 712 orang, di mana saat laporan ini disusun sudah mencapai 132 orang meninggal dunia, 96 luka berat, 484 luka sedang yang sebagian bisa saja mengalami dampak jangka panjang,” sambungnya.
Selain terkait Mochamad Iriawan, Mahfud MD pun bicara soal penyebab Tragedi Kanjuruhan. Dia bilang kalau gas air mata jadi biang keladi meninggalnya tak kurang 132 jiwa di Kanjuruhan.
“Yang mati dan cacat serta kritis dipastikan terjadi setelah desak-desakan karena gas air mata yang disemprotkan,” tutupnya.