BolaMilenia.com – Sebagian pecinta sepak bola mungkin ada yang masih bingung dengan apa itu playmaker. Istilah ini menjadi penting untuk dipahami, sebab ini cukup familiar di telinga, khususnya bagi para pecinta sepak bola.
Dalam sepak bola, setiap pemain memiliki posisi dan peran tertentu. Mereka harus memahami hal tersebut agar strategi yang sudah dirancang pelatih bisa berjalan dengan baik.
Salah satu peran yang kerap terdengar adalah playmaker. Pemain yang menjalankan peran ini akan lebih banyak bermain di area tengah lapangan. Lalu, apa peran dari seorang playmaker? Simak penjelasan berikut!
Apa itu Playmaker?
Seorang playmaker memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah tim. Namun, tidak semua tim menggunakan peran ini dalam pertandingan. Hal ini tergantung dari strategi yang karekter pemain yang dimiliki.
Berdasarkan Cambridge Dictionary, playmaker berarti seseorang yang mampu mengatur dan mengorganisir serangan sebuah tim olahraga. Peran ini lebih banyak ditemui pada olahraga, seperti sepak bola, basket, dan hoki.
Dalam sepak bola, seorang pengatur serangan berperan sebagai kreator yang menjembatani lni belakang dengan lini depan. Jeli dan mampu memahami taktik dengan baik menjadi modal penting bagi pemain yang menjalankan peran ini.
Mereka harus jeli melihat ruang kosong dengan baik. Selain itu, juga harus paham pergerakan dari masing-masing pemain. Secara teknis seorang playmaker harus mampu memindahkan bola dengan efektif dan cepat. Untuk menjalankan ini, ia harus mempunyai kemampuan passing dan pengambilan keputusan yang baik.
Dalam waktu singkat ia harus bisa mengambil keputusan, apakah bola itu ditahan, dipindahkan ke sisi saya, atau justru langsung didistribusikan ke depan.
Di era sepak bola modern seperti sekarang, peran ini tidak hanya untuk pemain tengah, melainkan semua pemain termasuk kiper. Untuk bisa menjalankan peran seorang playmaker, ada beberapa skill yang harus dikuasai:
Long dan Short Pass
Kemampuan passing jauh dan passing pendek yang baik merupakan modal utama seorang playmaker. Dengan kemampuan akurasi passing yang baik, maka distribusi bola akan berjalan dengan lancar. Selain itu, pemain yang menerima passing juga lebih mudah dalam menguasai bola.
Ball Control
Kemampuan passing yang baik harus dibarengi dengan kualitas kontrol bola yang baik pula. Kontrol yang baik akan membuat aliran bola menjadi lancar. Selain itu, bola juga lebih mudah dikuasai dan lawan sudah untuk merebut.
Dribbling
Seorang playmaker juga harus memiliki kemampuan dribbling yang bagus. Dribbling yang baik akan membuat playmaker lebih mudah dalam mengalirkan bola. Tidak hanya itu, kemampuan dribbling yang bagus juga dapat dimanfaatkan untuk melewati lawan dan membuat peluang.
Pergerakkan Tanpa Bola
Tidak hanya mengalirkan bola dari lini ke lini, seorang playmaker juga harus mampu membuka ruang untuk pemain lain bergerak. Untuk membuka ruang, seseorang harus memiliki kemampuan pergerakkan tanpa bola dengan baik. Kemampuan pergerakkan tanpa bola yang baik juga akan memudahkan pemain lain untuk memberikan bola.
Dari penjelasan di atas terlihat bahwa untuk menjadi seorang playmaker yang handal tidak hanya dibutuhkan kualitas teknik yang baik. Tapi juga dibutuhkan kecerdasan dalam membaca permainan, memahami taktik dengan baik, dan kemampuan dalam pengambilan keputusan.
