BolaMilenia.com – Pemain abroad Indonesia alias yang berkarier di luar negeri harusnya tak usah ikuti Piala AFF lagi. Biarkan mereka fokus dengan klubnya di luar negeri agar mampu meningkatkan performanya.
Hal itu disuarakan oleh Dusan Bogdanovic, agen yang membawahi dua pemain abroad, Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan. Dia bilang, sebenarnya tak masalah pemain Indonesia di luar negeri main di turnamen Asia Tenggara. Namun harusnya ada penyesuaian.
“Saya paling senang kalau timnas Indonesia ada hasil di kompetisi Asia Tenggara, Asia, Dunia. Yang saya berharap ke depan adalah kalau bisa sesuaikan mungkin betul agenda. Asia Tenggara, Asia dan Dunia,” ungkap Dusan Bogdanovic kepada awak media.
“Mungkin tidak mungkin, tapi setidaknya 80% lah. Biar anak-anak bisa konsentrasi program-program di luar negeri dan kompetisi juga,” tambah dia.
Pemain Abroad Kerap Kesulitan Tembus Tim Utama karena Fokusnya Terganggu
Pemain Indonesia di luar negeri menurutnya kerap kesulitan menembus tim utama karena fokusnya terganggu dengan banyaknya agenda d Asia Tenggara. “Ini adalah sepak bola profesional. Coba ambil contoh pemain di sini. Kalau pemain 10-15 hari tidak ada dilatihan. Apakah pelatih dari luar negeri yang latih tim Indonesia? Akan pasang dia hari Sabtu? Tidak mungkin,” papar dia.
“Karena di sana ada 25 pemain sama-sama level. Dan pemain dari Indonesia seperti Arhan dan lain-lain, waktu datang ke sana udah menghormati ambil satu slot sebagai pemain asing. Tapi jalanan sangat panjang dan mereka harus berjuang lebih dari pemain asing. Biar buktikan dan tampil di tim-tim pertama dari minggu ke minggu,” tutup dia.
