BolaMilenia.com – Kepolisian Spanyol akhirnya merilis pernyataan resmi terkait kecelakaan tragis yang menewaskan penyerang Liverpool, Diogo Jota, dan adiknya, Andre Felipe Silva. Dalam rilis terbaru yang dirilis Guardia Civil, insiden tersebut terjadi karena ban pecah saat menyalip, sebelum mobil yang mereka kendarai terbakar hebat di jalan tol A-52, wilayah Cernadilla, Zamora, Kamis (3/7/2025) dini hari waktu setempat.
Meski kabar meninggalnya Jota sudah ramai sejak pagi, pernyataan resmi kepolisian baru dirilis belakangan malam waktu setempat. Polisi menyampaikan bahwa peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 00.30 dini hari, saat Lamborghini yang dikendarai Jota keluar jalur dan menghantam pembatas jalan. Kedua korban tewas di tempat setelah mobil terbakar hebat.
“Kecelakaan lalu lintas terjadi pada pukul 12.30 dini hari ini di kilometer 65 jalan tol A‑52, di wilayah Cernadilla, Zamora,” ungkap Guardia Civil dalam rilis resminya. “Sebuah kendaraan keluar jalur dan semua tanda menunjukkan ban pecah saat menyalip. Akibat kecelakaan itu, mobil terbakar dan kedua orang tewas.”
Meski jenazah sudah diidentifikasi secara visual sebagai Diogo Jota dan Andre Felipe, pihak berwenang menegaskan bahwa proses forensik laboratorium masih dilakukan untuk mengonfirmasi detail identitas dan kronologi teknis kecelakaan.
Diogo Jota Tewas Usai Kendarai Mobil Lamborghini
Kendaraan Lamborghini tersebut diketahui melaju cukup cepat sebelum mencoba menyalip kendaraan lain. Saat ban pecah, mobil kehilangan kendali, menghantam sisi jalan, dan langsung terbakar. Petugas medis dan pemadam sempat dikerahkan ke lokasi, namun api yang besar membuat upaya penyelamatan tidak membuahkan hasil.
Tragedi ini sontak menggemparkan dunia sepak bola. Diogo Jota, yang baru berusia 28 tahun, baru saja menikah dua pekan lalu dan sedang bersiap untuk kembali berlatih bersama Liverpool. Adiknya, Andre, merupakan pemain FC Penafiel yang sedang menanjak kariernya di Liga Portugal 2.
Pihak Liverpool FC dan Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) telah menyampaikan duka cita mendalam dan meminta publik menghormati privasi keluarga. UEFA pun sudah menyetujui permintaan FPF untuk mengheningkan cipta satu menit di seluruh laga Eropa akhir pekan ini sebagai bentuk penghormatan.
Proses investigasi masih berlangsung dan pihak kepolisian belum mengungkap apakah ada faktor lain di luar pecah ban yang jadi penyebab kecelakaan yang menimpa Diogo Jota. Namun, mereka memastikan semua bukti teknis sedang dianalisis lebih lanjut.
Dunia sepak bola masih terpukul. Dan kini, publik menanti hasil lengkap investigasi guna menjawab pertanyaan besar: apa yang sebenarnya terjadi di jalan tol A-52 dini hari itu?
