BolaMilenia.com – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan meminta kepada Komite Wasit segera melakukan evaluasi terhadap beberapa perangkat pertandingan. Hal ini dikarenakan banyaknya keluhan mengenai wasit di Liga 1 2022-23.
Sejak kembali bergulir pada 5 Desember lalu, memang ada beberapa keputusan wasit yang menyedot perhatian pecinta sepak bola Indonesia. Apa yang diputuskan wasit tuai kontroversi karena dianggap tak sesuai sebagaimana mestinya.
Seperti yang terjadi saat laga Persebaya Surabaya vs Persik Kediri, Selasa (13/12). Wasit Ginanjar Rahman tidak memberikan hadiah penalti kepada ke Persebaya. Padahal, kiper Persik Dikri Yusron melakukan pelanggaran di kotak terlarang kepada Ahmad Nufiandani.
Lalu ada keputusan kontroversi lain di partai PSIS Semarang vs Persija Jakarta beberapa waktu lalu. Gol pertama PSIS Semarang berbau offside yang membuat Persija kalah 0-2.
Mochamad Iriawan tidak memungkiri hal ini bisa terjadi karena kompetisi sempat vakum karena Tragedi Kanjuruhan, Malang pada 1 Oktober lalu. Namun, pihaknya berjani akan melakukab evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang.
“Tentunya setelah dua bulan berhenti, ada hal-hal yang kurang sempurna kembali. Ini sudah saya perintahkan komite wasit untuk segera menindaklanjuti hal-hal yang kontroversial,” kata Iriawan.
“Tentu banyak yang menjadi permasalahan dalam berjalannya Liga 1. Insya Allah ke depan terus akan kami perbaiki, dan Alhamdulillah pertandingan masih berjalan lancar sampai hari ini,” sambungnya.
Sosok yang akrab disapa Iwan Bule itu menjamin akan ada evaluasi untuk wasit-wasit kontroversi. Ia sudah meminta Komite Wasit untuk melakukan tindakan cepat.
“Pasti wasit dievaluasi,” sambung mantan Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat tersebut.
Liga 1 2022-23 saat ini berlangsung dengan format bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta setidaknya hingga putaran pertama selesai. Selain itu pertandingan juga tak boleh dihadiri penonton.