Home Liga Indonesia Zainudin Amali Sepaket Erick Thohir di KLB PSSI?

Zainudin Amali Sepaket Erick Thohir di KLB PSSI?

0
892

BolaMilenia.com Zainudin Amali membantah bahwa ia dan Erick Thohir satu paket dalam KLB PSSI yang akan berlangsung pada 16 Februari 2023 mendatang.

Dua Menteri turun gunung dan mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum serta wakil Ketua Umum PSSI.

Menteri BUMN Erick Thohir masuk bursa calon Ketua Umum PSSI, sedangkan Menpora Zainudin Amali meju sebagai calon wakil.

Adanya kedua menteri kabinet Indonesia maju ini menimbulkan isu bahwa Erick dan Amali menjadi satu kesatuan paket dalam kongres pemilihan nanti. Terkait rumor itu, Amali pun buka suara. Dia membantah bahwa dirinya satu paket dengan eks Presiden Inter Milan itu.

[irp posts=”9112″]

“Itu yang bikin paket media. Kan belum tahu siapa yang terpilih [untuk posisi ketua umum dan wakil ketua umum PSSI periode 2023-2027]. Silakan saja siapa aja. Saya hanya waketumm,” kata Amali.

Amali juga mengungkapkan mengapa dirinya tidak sekalian mengincar posisi sebagai Ketum PSSI. “Ketua umum kan sudah banyak yang berminat,” ujar Zainudin Amali disertai senyum lebar.

Lebih lanjut, Amali meminta masyarakat tak perlu khawatir tentang isu yang beredar di lini media sosial perihal kemungkinan adanya konflik kepentingan. Sebab, ia juga belum pasti terpilih pada KLB PSSI bulan depan.

“Belum tentu terpilih, prosesnya panjang. Kalau terpilih ya sudah berarti saya tidak diingkan, kalau terpilih ya Insya Allah saya serius,” tandasnya.

Jadwal KLB PSSI

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI akan berlangsung pada 16 Februari 2023 dengan agenda pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif (exco) periode 2023-2027 oleh pemilik suara atau voters.

Para pemilik suara PSSI berjumlah 86 plus satu federasi tambahan, dengan rincian 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, 34 asosiasi provinsi (asprov), dua asosiasi, dan satu federasi futsal Indonesia.

Penetapan pemilik suara ini berdasarkan peserta kompetisi untuk Liga 1, 2, dan 3. Seluruh atau 18 klub Liga 1 otomatis dapat, sedangkan dari Liga 2 dan Liga 3 hanya 16 atau dipilih berdasarkan posisi dari kompetisi musim sebelumnya.

Visited 1 times, 1 visit(s) today