BolaMilenia.com – Perayaan gelar juara Piala Dunia yang dilakukan oleh Tim Nasional Argentina berjalan tidak sesuai rencana. Lautan manusia yang menyambut Lionel Messi dkk, menjadi alasan.
Parade yang seharusnya dilakukan dengan bus hingga ke Obelisco harus berhenti di tengah jalan. Pasalnya, orang-orang yang tumpah ruah ke jalan, membuat jalur bus tertutup dan tak bisa melanjutkan perjalanan.
Oleh karena itu, Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA), Chiqui Tapia secara terbuka meminta maaf. Tapia menyebut keamanan menjadi alasan tak selesainya parade perayaan juara Piala Dunia skuat Albiceleste.
“Pihak keamanan tidak mengizinkan kami untuk menyapa orang-orang yang sudah ada di Obelisco. Pihak keamanan yang mengawal parade bus juga tidak mengizinkan kami untuk melanjutkan perjalanan,” ungkap Tapia seperti dilansir BolaMilenia dari LiveScore.
“Ribuan maaf saya sampaikan atas nama para pemain yang menjadi juara. Sayang sekali,” imbuhnya.
Awalnya, bus yang berisikan skuat Argentina yang menjadi juara di Piala Dunia 2022 melakukan parade di Ibu Kota Argentina, Buenos Aires. Obelisco, yang merupakan salah satu monumen bersejarah di Argentina, menjadi tujuan akhir parade tersebut.
Akan tetapi, publik yang tumpah ruah ke jalanan ternyata di luar dugaan. Hari libur nasional disebut-sebut menjadi salah satu faktor masyarakat yang turun ke jalan jumlahnya menjadi semakin banyak.
Bahkan beberapa video yang beredar di media sosial memperlihatkan, ada orang-orang yang mencoba melompat ke bus yang berisikan skuat Argentina. Atas alasan keamanan itu lah, parade bus yang belum sampai ke tujuan, diganti dengan tur menggunakan helikopter.
