BolaMilenia.com – Culture Shock, begitu yang dialami oleh Calvin Verdonk ketika menjalani laga tandang bersama timnas Indonesia di kawasan Asia. Pasalnya, dia sampai dibuat heran dengan cara-cara tim Asia yang melakukan apa pun demi dapat poin.
Seperti diketahui, timnas Indonesia masih tanpa kemenangan dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Setelah hanya imbang dalam tiga pertadingan awal, termasuk di kandang Bahrain, mereka malah menelan kekalahan ketika bertamu ke Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10/2024) malam WIB.
Kekalahan ini pun bikin Garuda duduk di urutan kelima klasemen Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Mereka memiliki poin yang sama dari Cina di posisi juru kunci, hanya unggul selisih gol saja. Peluang Indonesia untuk menembus Piala Dunia 20 Amerika Utara jelas kini terasa lebih berat.
“Ini adalah pertandingan di mana Anda bisa mendapatkan tiga poin dua kali, meski pun kami tidak menargetkannya. Pertama kami bermain sangat buruk melawan Bahrain. Wasit di sana juga tidak bagus. Saya kira ada tambahan waktu enam menit dan mereka mencetak gol di menit ke-99,” kata Calvin Verdonk dikutip dari ForzaNEC
Sepertinya dia (wasit) membiarkan permainan berlanjut hingga Bahrain mencetak gol. Kami kurang beruntung dalam hal itu, tapi kami sendiri juga tidak bagus,” tammbah dia.
Calvin Verdonk Heran Cina Acap Beri Waktu
Lalu, ketika Indonesia hadapi Cina pun menurut Calvin Verdonk begitu mengesalkan. “Kami difavoritkan melawan Cina, namun Anda dengan cepat tertinggal di babak pertama. Dalam jenis permainan seperti itu, sangat sulit untuk bangkit jika Anda tertinggal,” papar Calvin.
“Negara-negara tersebut akan mengulur waktu. Kiper tersebut selalu mengalami masalah pada tulang rusuknya dan selalu terjatuh. Itu sebenarnya dimulai pada skor 0-0. Gol balasan datang terlambat,” pungkaas dia.