BolaMilenia.com – Penjaga gawang Ernando Ari bela Timnas U-22 dan Persebaya Surabaya secara bergantian dalam waktu 24 jam. Ia bermain untuk Persebaya di pekan ke-34 Liga 1 setelah tampil di laga uji coba bersama Timnas U-22.
Penjaga gawang berusia 21 tahun ini tampil pada laga Persebaya vs Dewa United yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik (15/4/2023) malam. Tidak ada yang menduga ia akan tampil di laga tersebut. Sebab, sehari sebelumnya Ernando Ari bela Timnas U-22 melawan Lebanon.
Ernando menjalani dua laga tersebut dalam kurun waktu 24 jam. Hal ini menjadi yang pertama dalam sepanjang penyelenggaraan Liga Indonesia.
“Sebenarnya mendadak sekali karena coach Aji baru nge-chat tadi pagi (Sabtu). Dan setelah pertandingan Timnas belum ada kabar dari coach Indra Sjafri dari timnas selesai pertandingan. Terus saya tidur dan bangun jam 12,” kata Ernando.
“Lalu, saya ditelepon, saya kaget lihat HP disuruh balik. Saya pesawat jam 3 sore dari Jakarta ke Surabaya mepet sekali, baru buka puasa langsung ke stadion,” lanjut Ernando.
Pemain asal Semarang, Jawa Tengah itu mengaku semuanya terjadi serba mendadak dan spontan. Ia bahkan tidak punya waktu istirahat yang cukup sebelum laga melawan Dewa United. Tapi semua ia jalani dengan semaksimal mungkin.
“Saya main semaksimal mungkin untuk kami bisa happy ending di laga ini,” ungkap Ernando.
Aji Santoso Meminta Izin ke Indra Sjafri
Aji Santoso secara khusus meminta izin kepada pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri untuk menggunakan tenaga Ernando Ari pada laga terakhir Persebaya di Liga 1 2022/2023.
“Iya, memang setelah sahur saya berkomunikasi dengan coach Indra, saya minta dua pemain. Tapi, dia menyampaikan ke saya bahwa Salman (Alfarid) akan dimainkan pada pertandingan kedua lawan Lebanon. Akhirnya saya memutuskan biar Salman di sana,” kata Aji.
“Coach Indra sangat dekat sekali dan saya tidak enak kalau saya ambil dua-duanya, akhirnya saya minta Nando,” lanjut Aji. Setelah mendapat lampu hijau dari Indra Sjafri, Aji Santoso langsung menghubungi Ernando untuk segera kembali ke Surabaya.