BolaMilenia.com – Penyerang Juventus Dusan Vlahovic mengalami perlakukan tidak menyenangkan dari pendukung Atalanta. Ia menjadi sasaran serangan rasialisme dari suporter.
Juventus bertandang ke markas Atalanta dalam lanjutan Liga Italia. Si Nyonya Tua berhasil keluar sebagai pemenang dari laga yang berlangsung di Gewiss Stadium, Minggu (7/5/203) malam WIB itu. Juventus menang dengan skor 2-0.
Sayangnya kemenangan tersebut ternodai oleh perlakuan tidak baik dari suporter tuan rumah. Mereka menyerang pemain Juventus, Dusan Vlahovic, dengan nyanyian rasis. Penyerang asal Serbia itu pun marah dengan perlakuan tersebut dan melaporkannya kepada wasit Daniele Doveri.
Tak berapa lama setelah serangan rasialisme tersebut, mantan penyerang Fiorentina itu mencetak gol kedua Juventus. Ia pun melakukan selebrasi dengan penuh amarah. Akibatnya wasit memberikan kartu kuning kepada Vlahovic.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyayangkan hal tersebut masih saja terjadi di Serie A.
“Sayangnya, momen-momen seperti itu buruk dan harus dilawan, tapi juga tanpa terlalu memberatkan mereka,” kata Allegri.
“Saya tidak bisa berkomentar, ada orang-orang yang berwenang soal ini. Saya Cuma bisa bilang Dusan masuk, tampil bagus, tapi nyanyian rasis harus diberantas,” ungkap sosok yang pernah melatih AC Milan tersebut.
“Kami sebagai pemain dan pelatih juga harus mencoba mengabaikannya. Saya tahu itu tidak mudah, tapi kami harus mencobanya,” lanjut Allegri.
Romelu Lukaku Juga Pernah Mengalami Hal Serupa
Kejadian seperti ini bukan hal baru di Serie A. Beberapa waktu yang lalu, penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku juga pernah mengalami hal yang sama. Pemain Timnas Belgia tersebut mendapat serangan rasialisme dari suporter Juventus.
Lukaku pun membalas serangan tersebut dengan selebrasi di hadapan suporter Juventus. Namun tindakan tersebut mendapat ganjaran kartu kuning dari wasit.
Beruntung hukuman kartu kuning Lukaku kemudian dicabut oleh Komisi Disiplin. Sebab, tidak ada ketentuan tertulis untuk reaksi terhadap pelecehan rasis.
Terkait kasus Vlahovic, federasi juga memastikan jika akumulasi kartu kuning tersebut membuat pemain mendapat larangan tampil, maka mereka akan menghapusnya.