BolaMilenia.com – Dua pemain timnas U-23 Indonesia, Marselino Ferdinan dan Rizky Ridho, bakal mendapat imbalan spesial. Marselino ditawari beasiswa S2 hingga posisi dosen di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), sedangkan Ridho diguyur bonus dari Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya.
Rektor UM Surabaya, Sukadiono mengatakan, apa pun hasilnya, Timnas U-23 Indonesia sudah berjuang sangat keras di Piala Asia U-23 2024. Termasuk kartu merah yang menimpa Ridho saat pertandingan melawan Uzbekistan. Menurutnya, hal itu bisa jadi pembelajaran bagi mahasiswa semester 4 prodi Manajemen UM Surabaya tersebut.
“Meski hasilnya kurang beruntung, Ridho dan tim sudah bermain sebaik-baiknya, jadi harus tetap didukung untuk menyemangatinya kembali. Jalan menuju Olimpiade Paris masih terbuka lebar,” kata Sukadiono, dikutip dari CNN Indonesia.
Pihak UM Surabaya pun menyiapkan bonus berupa uang tunai dan penghargaan untuk Kapten Timnas U-23 itu. Dia mengatakan, bonus kepada Ridho akan diberikan usai bek Persija Jakarta itu kembali ke tanah air.
Menurutnya tradisi, memberikan bonus untuk atlet yang berjuang mengharumkan nama Indonesia bukan kali pertama dilakukan. Tentu hal ini sudah menjadi tradisi UM Surabaya dalam mengapresiasi atlet-atlet terbaik.
“Kami menyiapkan bonus khusus buat Ridho sebagai bentuk dukungan penuh universitas kepada salah satu atlet terbaik. Tentunya hal tersebut sudah menjadi kebiasaan di kampus kami, akan selalu ada perhargaan kepada mahasiswa yang berprestasi,” ucapnya.
Marselino Ferdinan Digaransi Bewasiswa S1, S2, dan Posisi Dosen
Sementara itu, Rektor Unesa, Nurhasan mengatakan, pihaknya terus memberikan dukungan terhadap gelandang serang Timnas U-23, Marselino Ferdinan, yang juga mahasiswanya.
“Waktu Marselino membantu Indonesia raih [medali] emas sepak bola di SEA Games 2023 lalu, kami berikan beasiswa kuliah gratis di Unesa. Nah, sekarang, kami juga menawarkan beasiswa S-2. Nanti lulus S-1 bisa lanjut S-2 lagi, beasiswa. Lalu kalau sudah S-2 kami tawarkan jadi dosen di UNESA atas perannya memperkuat timnas di Piala Asia U-23 2024,” kata Nurhasan.
Beasiswa dan tawaran itu diberikan Unesa sebagai bentuk dukungan kampus terhadap Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) tersebut. Unesa, kata Nurhasan, membutuhkan dosen yang memiliki kompetensi dan pengalaman di bidang olahraga. Apalagi berprestasi seperti Marselino.
“Mahasiswa yang membela timnas seperti Marselino misalnya memiliki pengalaman di pentas sepak bola dunia bisa menjadi penguatan bidang olahraga di Unesa,” pungkasnya.