BolaMilenia.com – Mochamad Iriawan akhirnya mengibarkan bendera putih. Dia akhirnya memastikan memerintahkan para Komite Eksekutif untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dalam tiga bulan ke depan.
Desakan menggelar KLB PSSI datang dari sejumlah pihak, salah satunya TGIPF. Mereka mengusulkan kepengurusan PSSI dirombak kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam laporannya terkait Tragedi Kanjuruhan.
Ketua TGIPF, Mahfud MD lantang meminta Mochamad Iriawan beserta jajaran Komite Eksekutif (Exco) untuk mundur dari jabatannya. Klub pun akhirnya ikutan ingin adanya KLB PSSI. Hal ini dimulai ketika bos Persis Solo, Kaesang Pangarep yang dengan lantang menyatakan ingin adanya KLB PSSI.
Beberapa saat kemudian gantian Persebaya yang turut menyuaraan hal yang sama. Mochamad Iriawan pun akhirnya lempar handuk. Dia pun memerintahkan untuk menggelar KLB PSSI.
“Kami berharap keputusan ini jadi pertimbangan bagi para pemangku kepentingan kiranya dapat membantu diputarnya kembali Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 yang selama ini jadi napas dan marwah sepak bola tanah air,” ungkap Mochamad Iriawan dalam kanal YouTube PSSI.
Iriawan sendiri tak mau adanya perpecahan. Munculnya surat KLB dari Persis Solo dan Persebaya Surabaya tak mau bikin kesan seakan ada dua kubu dalam tubuh PSSI.
“Exco PSSI memutuskan mempercepat KLB pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirimkan oleh dua anggotanya. Dikarenakan Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara anggotanya. Exco adalah mandataris yang dipilih oleh delegasi yang mewakili anggota PSSI,” tutupnya.