BolaMilenia.com – Setelah menanti selama 20 tahun, Newcastle United akhirnya kembali lolos ke Liga Champions. Padahal, di Liga Inggris musim lalu, mereka sempat berkutat di zona degradasi.
Kepastian Newcastle finis di empat besar Liga Inggris musim ini diraih setelah bermain imbang tanpa gol kontra Leicester City, Selasa (23/5). Raihan poin Newcastle tak bisa lagi dikejar oleh Liverpool, yang berada di posisi kelima.
Saat Eddie Howe masuk menjadi Manajer The Magpies, Newcastle berada di posisi ke-19 dari 11 pekan Liga Inggris musim lalu. Dalam 18 bulan, Howe sukses membawa Newcastle memastikan satu tiket ke Liga Champions, dengan satu laga sisa.
“Ekspektasi kami di musim ini tentu saja bukan posisi empat besar. Saya pikir Anda harus terus berharap, Anda harus terus percaya, dan Anda harus bermimpi,” kata Howe seperti dikutip dari BBC.
Howe bahkan mengakui jika skuatnya tak siap untuk bersaing untuk empat besar musim ini. Dia hanya ingin membawa Newcastle tampil jauh lebih baik ketimbang musim lalu.
“Kami merasa tidak siap untuk bertarung memperebutkan tiket Liga Champions. Setelah musim lalu berkutat dengan zona degradasi, kamu hanya ingin menjadi tim yang lebih baik,” sebut mantan juru taktik Bournemouth tersebut.
Para Pemain Juga Tak Percaya
Salah satu gelandang Newcastle, Sean Longstaff juga tak percaya bakal berlaga di Liga Champions musim depan. Terlebih dengan apa yang mereka lalui sepanjang musim lalu.
“Jika Anda memberi tahu kami dua tahun lalu, bahwa Newcastle akan lolos ke Liga Champions, kami tidak akan percaya. Jadi bagian di Liga Champions akan menjadi sangat spesial,” pungkas Longstaff.
