BolaMilenia.com – Patrick Kluivert sudah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru timnas Indonesia. Namun, cukup banyak keraguan terkait kualitas kepelatihan Kluivert. Apalagi, pengalamannya menangani tim nasional pun kurang mentereng.
Meski begitu, Kluivert dianggap memiliki beberapa keunggulan yang bisa dipertimbangkan sebagai pelatih. Keunggulan itu yang mungkin menjadi dasar keputusan PSSI menujuknya sebagai pengganti Shin Tae-yong.
Pengalaman Internasional
Kluivert memiliki pengalaman melatih di berbagai tingkat, termasuk sebagai pelatih kepala dan asisten di beberapa klub dan tim nasional. Dia pernah menjadi asisten pelatih di AZ Alkmaar, Brisbane Roar, NEC Nijmegen, dan juga pelatih kepala Timnas Curacao serta menjadi bagian dari staf kepelatihan Timnas Belanda di Piala Dunia 2014. Pengalamannya di level internasional bisa memberikan wawasan dan strategi yang berbeda untuk Timnas Indonesia.
Kemampuan Mengembangkan Pemain Muda
Kluivert dikenal memiliki kemampuan dalam mengembangkan talenta muda, yang relevan dengan komposisi Timnas Indonesia yang kaya akan pemain muda berbakat. Pengalamannya di akademi Barcelona menunjukkan bahwa ia bisa menjadi aset dalam mendidik dan mematangkan pemain-pemain muda.
Jaringan dan Pengalaman di Eropa
Sebagai mantan pesepak bola top di Eropa, Kluivert memiliki jaringan luas yang bisa berguna untuk menarik pemain keturunan atau pemain berbakat lainnya ke Timnas Indonesia. Ini bisa memberikan keuntungan dalam hal rekrutmen dan pengembangan tim.
Strategi Modern
Kluivert dikenal memahami sepak bola modern dengan pendekatan taktis yang fleksibel, yang bisa menjadi nilai tambah dalam menghadapi kompetisi di level Asia. Dia merupakan produk dari filosofi Cruyffian (filosofi sepak bola yang dibangun oleh legenda Belanda Johan Cruyff).
Patrick Kluivert Punya Catatan Negatif pada Masa Lalu
Namun, ada juga beberapa catatan minor yang dianggap cukup mengganggu riwayat hidup seorang Kluivert. Catatan minor itu dianggap berpotensi memengaruhi kesesuaian Kluivert untuk melatih Timnas Indonesia.
Rekam Jejak yang Belum Mengesankan sebagai Pelatih Utama: Kluivert belum memiliki rekam jejak yang sangat mengesankan sebagai pelatih kepala tim senior, dengan pengalaman terbatas dan belum banyak prestasi yang dicapai di posisi tersebut. Beberapa fans dan pengamat menyatakan kekhawatiran karena CV-nya sebagai pelatih utama belum terlalu mencolok.
Kontroversi Masa Lalu: Ada beberapa kontroversi yang menyelimuti nama Kluivert, termasuk masalah judi dan dugaan penggelapan dana, yang bisa mempengaruhi reputasi dan fokus dalam melatih tim.
Adaptasi dengan Budaya dan Sepak Bola Asia: Meskipun Kluivert memiliki pengalaman luas, adaptasi dengan dinamika sepak bola Asia dan budaya Indonesia bisa menjadi tantangan tersendiri.
Secara keseluruhan, Kluivert bisa menjadi pilihan yang menarik karena pengalaman dan jaringannya, namun ada pertimbangan penting tentang kesesuaiannya dengan tuntutan dan budaya sepak bola di Indonesia.
Apakah dia cocok atau tidak, ini akan bergantung pada bagaimana ia mampu mengadaptasikan pengetahuan dan pengalamannya ke dalam konteks Timnas Indonesia serta respon dari pemain dan publik.