BolaMilenia.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir siap memberikan bantuan kepada mantan penjaga gawang Timnas Indonesia, Kurnia Meiga. Beberapa waktu lalu, mantan kiper Arema FC itu menjual atribut sepak bola yang ia miliki untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Terkait masalah yang tengah melanda Kurnia Meiga, Erick Thohir terbuka untuk membantu. Ia akan mencoba menjadi jalan keluar terbaik untuk Meiga.
“Kurnia Meiga, saya Erick Thohir. Saya membaca berita mengenai kondisi pahlawan sepak bola Indonesia, yaitu Anda tentunya, sedang mendapatkan kesulitan,” kata Erick Thohir dikutip dari Kompas.com.
“Saya prihatin dan sangat terbuka untuk membantu. Seperti yang saya sampaikan ketika bertemu atlet sepak bola senior pada ulang tahun PSSI, kami pengurus baru mencoba mencarikan jalan kepada para pejuang sepak bola Indonesia,” lanjutnya.
Sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menegaskan bahwa ia siap memberikan bantuan apa pun yang dibutuhkan Meiga saat ini. Ia bahkan secara pribadi terbuka untuk membantu Meiga.
“Saya kemarin sudah putuskan membuat yayasan PSSI di mana sebagai wadah untuk membantu para atlet sepak bola yang kesulitan ke depannya,” ungkap Erick Thohir.
“Tetapi untuk saat ini, saya secara pribadi terbuka. Mohon sampaikan apa saja yang bisa saya bantu. Tetap semangat, tetap berjuang,” ucap Erick Thohir.
Kurnia Meiga Pensiun Dini dari Dunia Sepak Bola
Pada tahun 2017, Kurnia Meiga memutuskan untuk berhenti dari sepak bola. Pemain yang saat itu masih berusia 28 tahun memilih untuk pensiun karena mengalami gangguan fungsi penglihatan.
Meiga berhenti dari sepak bola saat berada di puncak karir. Pada 2016 ia mendapat penghargaan sebagai penjaga gawang terbaik dan pada 2017 membawa Arema FC juara Piala Presiden. Ia juga selalu menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Timnas Indonesia dan Arema FC.
Setelah pensiun dari sepak bola, Meiga nyaris tidak memiliki pemasukan. Berbagai cara ia lakukan untuk bisa memenuhi semua kebutuhan keluarga, termasuk menjual atribut sepak bola yang ia dapat saat masih menjadi pemain.