BolaMilenia.com – PSSI mengambil sikap tegas terhadap pelaku pitch invader di pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina. Orang tersebut masuk daftar blacklist PSSI.
Sebelumnya, saat Timnas Indonesia bertanding dengan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (19/6), seorang penonton tiba-tiba masuk ke dalam lapangan untuk menghampiri Alejandro Garnacho.
Kejadian ini terjadi beberapa menit setelah pertandingan selesai. Penonton tersebut diketahui berfoto dengan wonderkid Manchester United tersebut.
Insiden ini tentu membuat nama PSSI dan Timnas Indonesia sedikit tercoreng. Apa pun alasan dan motifnya, tindakan dari pelaku yang masuk ke lapangan tidak dapat dibenarkan.
Untuk menghindari kejadian seperti ini terulang ke depannya, PSSI mengambil sikap tegas. Pelaku pitch invader bakal diberikan sanksi tegas berupa larangan menonton langsung pertandingan Timnas Indonesia.
“Kalau (hukuman) pelaku pitch invader kemarin di pertandingan Timnas (vs Argentina), pasti aturannya sama seperti (di) China. Tapi kita belum umumkan (secara resmi) karena belum rapat Exco (Komite Eksekutif). Pasti ada larangan tidak boleh nonton pertandingan Timnas, akan kita blacklist,” kata Erick Thohir.
Hukuman Dilakukan Demi Kebaikan Sepakbola Tanah Air
Erick menegaskan bahwa keputusan ini diambil demi menegakkan aturan. PSSI juga berharap hukuman tegas seperti ini diberlakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) di kompetisi musim 2023-24.
“Kalau di Liga, saya harap sama juga. Penonton yang berbuat onar (atau) ada pemukulan yang membuat suporter (lain) tidak pulang dengan selamat pasti ada hukumannya,” jelas Erick Thohir.
Di sisi lain, PSSI dan PT LIB juga sudah membuat aturan terkait kehadiran suporter di stadion. Untuk laga kandang, suporter tuan rumah hanya boleh hadir sebanyak 50 persen dari kapasitas stadion.
Sementara itu, kuota untuk suporter tamu untuk sementara waktu dihilangkan. Suporter dilarang melakukan tur tandang karena kompetisi masih dalam pantauan FIFA pasca-tragedi Kanjuruhan.