BolaMilenia.com – PSSI masih menanti surat balasan dari FIFA terkait pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB). Sampai dengan saat ini, PSSI belum mendapatkan restu menggelar acara itu.
Komite Eksekutif (Exco) PSSI memutuskan mempercepat waktu Kongres Pemilihan melalui mekanisme KLB. Jika sesuai rencana, KLB jatuh pada 18 Maret dari semula seharusnya November 2023.
Sebelum itu terlebih dahulu akan dilangsungkan Kongres Biasa untuk menentukan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP) pada 7 Januari 2023. Setelah itu KP dan KBP akan bekerja sampai KLB dijalankan.
Namun, surat yang dikirimkan oleh PSSI sampai saat ini belum mendapatkan balasan dari FIFA. Sekjen PSS Yunus Nusi mengaku masih nenantikan surat balasan dari FIFA itu.
Adapun bersurat ke FIFA adalah langkah awal sebelum dimulainya KLB. Jika mendapat lampu hijau tahapan bisa dilanjutkan.
“Belum ada (Balasan). Kita masih menunggu. Kami sudah merespons dan mohon secepatnya disampaikan,” kata Yunus Nusi di Jakarta beberapa waktu lalu.
KLB digelar menyikapi dinamika sepak bola yang terjadi di Tanah Air pasca Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu. Desakan dari Persis Solo dan Persebaya Surabaya serta kejelasan kompetisi menjadi salah satu alasan kuat KLB harus digelar.
Sebagaimana ketentuan statuta PSSI pasal 32 ayat 2 yang menyatakan bahwa para anggota akan diberitahukan secara tertulis sekurang-kurangnya 60 hari sebelum pelaksanaan kongres.
Jika FIFA telat merespons ada potensi KLB diundur. Terlebih sebelum KLB ada Kongres Biasa terlebih dahulu digelar.
“PSSI sejatinya sudah sepakat akan melaksanakan Kongres Tahunan pada 7 Januari 2023. Intinya seperti ini kira-kira,” tutupnya.
