BolaMilenia.com – Penjaga gawang Real Madrid, Thibaut Courtois mengungkapkan penyebab kekalahan Real Madrid di laga leg 2 semifinal Liga Champions 2022/2023, Kamis (18/5/2023) dini hari WIB. Pemain Timnas Belgia itu mengungkapkan bahwa El Real kesulitan mengembangkan permainan di laga tersebut.
Sejak babak pertama, Real Madrid kesulitan untuk mengembangkan permainan. Manchester City tampil begitu leluasa dan dominan dalam penguasaan bola. Hasilnya pasukan Carlo Ancelotti sudah tertinggal dua gol pada babak pertama melalui aksi Bernardo Silva menit ke-23 dan 37.
Memasuki babak kedua, Luka Modric dan kawan-kawan masih sulit mengembangkan permainan. Alhasil gawang Thibaut Courtois kembali bobol dua kali, yakni melalui gol Manuel Akanji menit ke-76 dan Julian Alvarez menit ke-90+1.
“Saya pikir sejak awal kami sudah menduga mereka akan menekan dan tidak membiarkan kami bermain dengan bola. Mereka mendorong banyak pemain ke atas untuk menjaga kami tetap berada di dalam kotak penalti,” kata Thibaut Courtois seperti dikutip situs resmi UEFA.
“Awalnya, kami berhasil mengatasinya dengan baik, tetapi kemudian kami tidak dapat memainkan permainan kami, menciptakan peluang atau membahayakan mereka, yang membuat mereka semakin nyaman,” jelas mantan kiper Chelsea tersebut.
Kekalahan ini membuat El Real gagal melaju ke partai final Liga Champions 2022/2023. Mereka kalah dengan agregat skor 5-1.
Pertandingan Tidak Berjalan Sesuai Rencana
Thibaut Courtois juga menyebutkan jika laga kontra Manchester City berjalan tidak sesuai rencana. Kegagalan Toni Kroos mencetak gol mengubah dinamika permainan Madrid.
“Seandainya tendangan Toni masuk ke gawang, mungkin saja itu akan mengubah jalannya pertandingan,” kata Courtois.
“Namun, bola rebound jatuh ke tangan mereka dan hal itu mengubah dinamika permainan. Pertandingan tidak berjalan sesuai keinginan kami seperti yang terjadi tahu lalu,” tutur Courtois.
Courtois juga menegaskan bahwa rekan-rekannya sudah berusaha untuk mencari gol dalam laga tersebut. Namun, mereka kesulitan karena Man City melakukan tekanan yang tinggi.
“Anda dapat melihat bahwa kami memiliki keinginan untuk mengubah jalannya pertandingan. Kami memulai laga dengan baik, namun kami kesulitan untuk menciptakan peluang,” kata Courtois.
“Kami tidak mampu memanfaatkan ruang secara maksimal dan akhirnya kami harus membayarnya,” lanjut Courtois.