BolaMilenia.com – Al Nassr tampaknya sangat mengistimewakan Cristiano Ronaldo. Kedatangan megabintang asal Portugal itu pun telah membuat beberapa perubahan di klub Arab Saudi tersebut.
Pertama, Nasib tragis harus dialami bintang Timnas Kamerun Vincent Aboubakar. Dia didepak Al Nassr demi memberi ruang bagi Ronaldo lantaran aturan kuota pemain asing.
CR7 tercatat tiba di Al-Nassr ketika slot pemain asing dalam klub tersebut sudah penuh. Padahal, peraturan Liga Arab Saudi menegaskan tiap-tiap skuad tak diizinkan memiliki lebih dari delapan pemain luar negeri di timnya.
Al-Nassr mau tak mau harus mendepak setidaknya satu pemain agar bisa mengakomodasi rekrutan anyarnya. Nasib malang pun menimpa Vincent Aboubakar. Ia menjadi sosok yang dikorbankan oleh pihak klub.
Setelah harus menunggu dua pertandingan karena hukuman yang diberlakukan oleh FA Inggris, Ronaldo melakukan debut untuk Al Nassr saat mengalahkan Ettifaq FC 1-0 pada lanjutan Saudi Pro League di stadion Mrsool, Mingggu (22/1/2023).
Mantan bintang Manchester United itu tidak hanya dimasukkan ke dalam starting line-up, namun ia juga langsung diangkat menjadi kapten tim.
Keputusan untuk menjadikan Ronaldo sebagai kapten terbilang menarik, setelah berbulan-bulan perdebatan seputar periode keduanya Old Trafford.
Selama satu tahun kembali ke MU pada Agustis 2021 hingga November 2022, ada berbagai laporan perpecahan di ruang ganti, dengan banyak yang percaya bahwa Ronaldo harus diberi peran sebagai kapten menggantikan Harry Maguire.
Ronaldo memang pernah diberi kepercayaan oleh Ole Gunnar Solskjaer, Ralf Rangnick dan kemudian Erik ten Hag. Namun, ketiga manajer MU itu tidak memilih secara permanen.
Berbeda dengan pelatih Al Nassr, Rudi Garcia, yang tidak ada keraguan dan membiarkan superstar barunya memimpin tim di Stadion Mrsool Park.
Tapi, keputusan Garcia berpotensi menimbulkan perpecahan dalam mengganti kapten di tengah perebutan gelar.
Al-Nassr sudah mantap bersaing di puncak klasemen sebelum kedatangan Ronaldo, berharap meraih kemenangan liga pertama sejak 2019.
Dipilihnya Ronaldo sebagai kapten membuat Abudullah Madu menjadi orang yang kehilangan jabatannya meski sudah berada di klub selama lebih dari satu dekade.
Pemain internasional Arab Saudi telah bersama Al-Nassr sejak 2012, mengangkat gelar Liga Pro dalam tiga kesempatan.
Respons Abudullah Madu
Namun, Abudullah Madu tampaknya telah menerima dengan lapang dada bahwa statusnya kini bukanlah kapten lagi dan jabatan itu kini dipegang Ronaldo.
Seperti dilaporkan Mirror, Abudullah memberikan respons di postingan Instagram Ronaldo setelah kemenangan dalam debutnya di Arab Saudi.
Madu adalah salah satu pemain pertama yang menanggapi tersebut, yang berbunyi: “Pertandingan pertama, kemenangan pertama – kerja bagus teman-teman,” tulis Ronaldo dalam unggahannya.
“Terima kasih kepada semua penggemar atas dukungan yang luar biasa,” dengan sang bek Saudi menambahkan emoji hati biru dan kuning – warna Al-Nassr – di balasan.
