BolaMilenia.com – Perseteruan antara Shin Tae-yong dan Thomas Doll memasuki babak baru. Teranyar, STY secara terbuka mengatakan enggan memaafkan Doll, terkait komentar soal badut.
Seperti diketahui, Doll yang merupakan pelatih Persija Jakarta sempat menyebut Shin seperti badut. Komentar itu keluar karena Doll melihat STY bermain iklan, meskipun Doll langsung meminta maaf secara terbuka.
Sebelumnya, perselisihan antara Doll dan STY dimulai dari keengganan Persija melepas pemain-pemain mereka ke pemusatan latihan Timnas U-20. Setelah itu, Doll dan STY kerap melontarkan komentar satu sama lain.
“Jujur saya tidak bisa memafkannya karena perilaku seperti itu salah,” kata Shin soal permintaan maaf Doll, seperti dilansir BolaMilenia dari Antara.
“Sayaa dibuat seperti orang jahat dan tidak baik di depan media. Setelah itu Doll meminta maaf. Perasaannya bagaimana kalau terjadi yang sebaliknya,” sambung juru taktik asal Korea Selatan tersebut.
Pada kesempatan yang sama, STY mengatakan jika dirinya sudah berkorban banyak untuk mengembangkan sepak bola Indonesia. Dirinya menyebut, komentar Doll terhadap dirinya sama saja melukai masyarakat Indonesia.
“Saya melatih tiga Timnas tanpa istirahat, benar-benar berusaha untuk mengembangkan sepak bola Indonesia. Tetapi, tidak ada pengertian sama sekali dari klub,” kata Shin.
“Jadi keadaan setiap orang berbeda-beda. Ini harus dimengerti. Kalau Doll berbicara seperti itu sama saja dia mencaci PSSI dan masyarakat Indonesia,” pungkas Shin Tae-yong.