BolaMilenia.com – Keputusan Pratama Arhan meninggalkan Tokyo Verdy mendapat dukungan dari pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY). Menurutnya, Arhan memang harus pindah agar bisa mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak.
Seperti diketahui, Arhan memang hampir tak pernah diturunkan oleh Tokyo Verdy sejak didatangkan dari PSIS Semarang pada Maret 2022. Dia hanya pernah main dua kali selama dua musim di J2 League.
Penampilan pertama adalah tahun lalu, ketika Tokyo Verdy menang 1-0 atas Tochigi SC pada Juli 2022. Arhan diturunkan sebagai starter dan bermain selama 45 menit babak pertama pada laga itu.
Berikutnya pada musim 2023, Arhan diturunkan pada 10 menit terakhir ketika Tokyo Verdy kalah 0-1 dari Shimizu S-Pulse, Agustus lalu. Selain dua pertandingan tersebut, Arhan bahkan sama sekali tak pernah masuk skuad.
Sementara di Emperor Cup, Arhan pun cuma tampil dua kali, masing-masing menghadapi Thespaku. Gunma dan FC Tokyo pada Juni dan Juli 2023. Total dalam empat pertandingan itu, Arhan hanya tampil 255 menit dengan koleksi 1 kartu kuning.
Shin tae-yong Harap Pratama Arhan Dapat Lebih Banyak Waktu Main
Situasi itu yang membuat STY menganggap Arhan perlu berpikir untuk mencari klub baru. Apalagi, nasib Arhan bersama klub juga akan berpengaruh terhadap kariernya di timnas Indonesia.
“Saya berharap pemain yang pindah ke mana pun harus dapat bermain di timnya. Dan dia (Pratama Arhan) hampir tidak main di Tokyo Verdy. Dan menurut saya itu pilihan yang baik jika dia pindah dan dapat bermain terus,” kata STY.
Hingga saat ini agen Pratama Arhan, Dusan Bogdanovic belum mengkonfirmasi klub yang akan menjadi pelabuhan dari pemain asli Blora, Jawa Tengah tersebut. Salah satu klub yang dirumorkan mendekati Arhan adalah klub asal Korea Selatan, Suwon FC.
Sejumlah media Korea Selatan sempat meramaikan kabar ini. Namun, Dusan belum mau bicara soal itu saat ini. “Itu nanti kami akan umumkan, belum tentu Korea, belum tentu Jepang, tapi yang pasti luar negeri,” tuntas pria yang jua agen Marselino Ferdinan itu.