BolaMilenia.com – Pemain Madura United, Ricki Ariansyah sempat mengalami kolaps pada laga kontra PSIS Semarang pada Selasa (7/3/2023). Kejadian ini membuat pemain kedua tim emosional.
Beruntung pada kejadian tersebut tim dokter Madura United, Marcelo Aroujo cepat memberikan pertolongan pertama kepada pemain berusia 25 tahun tersebut. Ia menjadi orang terdepan yang memberikan bantuan kepada Rian.Marcelo menyampaikan bahwa saat kejadian tersebut Rian sempat berhenti bernapas sesaat.
“Kita dapatkan bantuan dari Tuhan, kita bisa mengembalikan dia dan stabilisasi” ucap pria asal Brazil tersebut.
“Waktu itu saya bicara sama dia, dan dia merespon ‘panggil saya, dokter’. Itu emosional dan saya cium kepala dia dan saya tahu dia kembali kepada kita lagi” sambung Marcelo.
“Tidak bisa tidak emosional kalau kita bisa mengembalikan seseorang untuk bernapas lagi. Itu emosional buat siapapun” tambah Marcelo.
Menurut Marcelo, ia sangat dengan para pemain Madura United, termasuk Ricki Ariansyah. Beberapa waktu lalu bahkan ia cukup intens bertemu dengan Rian saat proses penyembuhan cedera.
Hal ini membuat Marcelo sesaat setelah kejadian ia langsung berlari memberi bantuan kepada Rian. Ia tahu bahwa benturan yang terjadi cukup berbahaya.
“Terima kasih Tuhan dia masih ada di momen itu, kami bisa tolong dia secepat mungkin dan tolong pertama. Kami bisa putar ke samping agar dia tidak makan lidahnya” tutur Marcelo.
“Kami bisa amankan Rian untuk lebih baik dan normal lagi. Setelah itu, baru kami masukkan dia ke ambulans, bawa ke rumah sakit dan sudah sadar sedikit di dalam. Lalu, kami lakukan CT scan kepala. Sekarang sudah lebih baik” tambah Marcelo.
Pemain Lain Cukup Sigap Berikan Pertolongan
Marcelo Aroujo mengapresiasi pemain kedua tim yang sigap memberikan pertolongan pertama kepada Rian dengan mengamankan jalur pernapasan. Menurutnya keputusan tersebut sudah sangat tepat.
“Jadi ada beberapa menit dia bisa berhenti bernapas. Bukan cuman pertolongan pertama tapi kami juga tahu apa yang harus dilakukan” ungkap Marcelo.
Dari kejadian ini satu hal yang ia sampaikan kepada pemain, yakni jangan panik dan tetap tenang ketika ada kejadian serupa. Kepanikkan justru akan memperburuk keadaan.