BolaMilenia.com – Timnas Indonesia akan melawan Argentina pada laga FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023). Skuad Garuda akan mendapatkan bonus apabila mampu menahan imbang Argentina.
Bonus itu akan diberikan secara langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Meski begitu, Erick Thohir belum menyebutkan berapa nominal yang akan ia berikan kepada timnas Indonesia apabila sukses menahan imbang juara Piala Dunia 2022 itu.
Sebelum melawan timnas Indonesia, Argentina sudah berjumpa Australia terlebih dahulu. Bermain di Stadion Workers, Beijing, China, Kamis (15/6/2023), Argentina menang dengan skor 2-0 atas Australia.
Sementara timnas Indonesia bermain imbang 0-0 melawan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Rabu (14/6/2023). Sebenarnya, kekuatan Argentina berkurang untuk melawan timnas Indonesia.
Pasalnya Argentina tidak diperkuat Lionel Messi, Angel Di Maria, dan Nicolas Ottamendi. Sebelumnya ketiga pemain itu bermain melawan Australia.
Meski berkurang, Argentina tetap Argentina. Banyak pemain-pemain bintang di La Albiceleste.
“Saya maunya imbang kok. Kalau imbang, pasti saya akan kasih bonus. Apalagi kalua menang, waduh bonusnya luar biasa. Baru kali ini imbang dapat bonus,” ucap Erick Thohir.
Tidak Hanya Bonus, Timnas Indonesia Dapat Poin Jika Tahan Argentina
Meski diimingi-iming bonus, ini tak akan menjadi perkara mudah untuk timnas Indonesia. Sebab dilihat dari kualitas sendiri level timnas Indonesia dengan Argentina tentu saja jauh.
Apalagi dilihat dari ranking FIFA, timnas Indonesia saat ini peringkat 149 dan Argentina di posisi pertama. Di atas kertas memang Argentina memang jauh lebih diunggulkan dari timnas Indonesia.
Erick Thohir juga berharap pada pertandingan ini timnas Indonesia bisa menampilkan yang terbaiknya. Menurut Erick apabila timnas Indonesia bisa meriah kemenangan tentu saja poin besar akan didapatkan.
“ini juga bukan pertandingan hburan dan ini pertandingan serius. Kalau menang 9,5 poin, kalau draw 4,5 kalau tidak salah. Kalau kalah ya maklum. Tapi masak kalahan. Boleh punya mimpi yang lebih besarlah,” kata Erick Thohir.
