BolaMilenia.com – Timnas Indonesia dipastikan tak menyewa pesawat sendiri ketika bertandang ke Bahrain National Stadium, Riffa, 10 Oktober. Namun, ketika terbang dari Bahrain ke Qingdao, Cina, mereka akan sewa pesawat untuk hindari pemain kelalahan.
Timnas Indonesia akan jalani laga tandang melelahkan pada bulan depan. Mereka akan lebih dahulu ke markas Bahrain, Riffa, pada 10 Oktober. Lalu lima hari kemudian, mereka sudah harus bertanding di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao untuk hadapi Cina
Dari sejumlah info, tak ada penerbangan langsung dari Bahrain ke Qingdao. Jadi, skuat Garuda harus transit terlebih dahulu. Bahkan, perjalannan timnas Indonesia pun bisa memakan waktu sampai 30 jam dari Bahrain ke Qingdao kalau dengan pesawat komersil.
“Kami sampaikan penerbangan dari Bahrain ke Cina (disewa) itu bukan kemewahan, tetapi upaya untuk memastikan pemain kita tidak cedera. ini yang kita jaga. Jadi Indonesia-Bahrain (pakai pesawat) komersial. Bahrain-Cina terpaksa carter flight. Tentu dari Cina ke Indonesia penerbangannya menggunakan pesawat komersial biasa,” ungkap Ketum PSSI, Erick Thohir, kepada awak media.
Terus Pantau Persiapan Timnas Indonesia
Erick Thohir mengaku terus memantau persiapan Indonesia menghadapi dua pertandingan tandang yang melelahkan tersebut. Dia pun berharap para pemain utama bisa terus dapat kesempatan di klubnya masing-masing.
“Persiapan ya tentu kami terus memantau pemain timnas mana yang bermain, yang ada di Indoensia atau pun di luar negeri karena penting sekali mereka bermain,” tuntas dia.
