Thursday, September 12, 2024
spot_img

Timnas Putri Indonesia Babak Belur, Bobol 27 Gol di Tiga Laga

BolaMilenia.com – Perjalanan timnas putri Indonesia di Piala Asia Wanita U-17 2024 sudah berakhir. Kekalahan 0-9 dari Korea Utara pada laga terakhir babak grup di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (12/5), membuat Indonesia total sudah kalah tiga kali dan kebobolan 27 gol.

Di laga terakhir grup, Korea Utara memulai dengan penuh semangat dan unggul dalam satu menit setelah peluit pertama dibunyikan, Choe Il Son membuka rekening golnya di Indonesia 2024.

Choe Il Son menjadi tokoh Utama di laga ini lantaran sukses mencetak total lima gol. Gol kedua hingga kelima masing-masing dicetaknya pada menit ke-10′, 38′, 40′, dan ke-47′.

Empat gol lain Korea Utara dicetak oleh dua pemain berbeda. Kang Ryu-mi brace pada menit ke-11′ dan ke-45+3, lalu Ro Un-hyang pada menit ke-14 dan ke-44.

Kekalahan 0-9 ini membuat tim asuhan Satoru Mochizuki terdampar di dasar klasemen grup A dengan tiga kekalahan dan kebobolan 27 gol. timnas putri Indonesia cuma bisa mencetak satu gol melalui Claudia Scheunemann pada laga melawan Filipina.

Bagi Korea Utara, kemenangan telak tas Indonesia membawa mereka lolos ke babak semifinal sebagai pemuncak klasemen engan 9 poin dan total mencetak 22 gol. Korea Selatan menyusul sebagai runner-up berkat keunggulan selisih gol dari Filipina.

Timnas Putri Indonesia Dapat Dukungan Ketum PSSI

Erick Thohir, pelatih Satoru Mochizuki, Timnas Putri Indonesia U-17 Piala Asia U-17 Wanita 2024 - PSSI
PSSI

Meski babak belur, timnas putri Indonesia mendapat support penuh dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Dia memberi semangat langsung pada tim dengan kunjungan ke Bali.

Erick mengakui Indonesia masih dalam tahap membangun sepak bola wanita dari bawah. Namun, Erick memastikan bahwa PSSI serius mempersiapkan timnas dan sepak bola wanita secara total.

“Saya hadir di Bali, mendukung tim U-17 tanpa melihat hasil. Memang kita startnya minus dan coach Mochi dan seluruh tim saat ini tengah berbenah,” ujar Erick.

Erick menegaskan sesuai dengan roadmap transformasi sepak bola nasional, sepak bola wanita akan menjadi salah satu fokus. Dia menilai dengan sistem jangka panjang, Indonesia bakal memiliki timnas sepak bola wanita yang semakin tangguh.

“Dalam lingkup sepak bola nasional, kita tidak boleh menganaktirikan sepak bola wanita. Selama ini kita memang belum memiliki training center jangka panjang. Kita akan bangun secara bertahap dimulai dari level nasional kemudian turun ke level provinsi dan lebih mikro lagi untuk menjaring bakat-bakat sepak bola wanita Indonesia,” kata Erick.

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Related Articles

Stay Connected

224,000FansLike
200FollowersFollow
20,000SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles