BolaMilenia.com – Yakob Sayuri akan melapor polisi usai menjadi korban rasisme setelah laga melawan Persib Bandung. Dia kecewa betul, bahkan sudah melayangkan somasi kepada sejumlah akun yang diduga tulis nada-nada berbau rasisme.
Dalam pertandingan di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat (2/5/2024) Malut United berhasil memperpanjang tren positifnya di Liga 1. Mereka tak terkalahkan dalam 13 laga terakhirnya secara beruntun, memenagi sembilan di antaranya. Namun, bukan soal hasil yang tunda pesta juara Persib saja yang jadi pembicaraan.
Akan tetapi, adanya aksi rasisme yang dilakukan oknum suporter setelah pertandingan tersebut. Yakob Sayuri dan saudara kandungnya, Yance Sayuri pun mendapatkan sejumlah aksi tak terpuji yang berbau rasisme.
Gerah, Yakob Sayuri pun bakalan melaporkan hal ini kepada kepolisian. “Saya mau buat laporan polisi dan bawa ini ke ranah hukum. Saya pribadi atas nama Yakob Sayuri tidak menerima video klarifikasi bentuk apa pun di media sosial. Ini sudah terlalu berlebihan, ini bukan untuk saya dan Yance,” tulis dia dikutip dari akun @lambeturah_bola02.
“Tapi pukul ratakan orang Timur semuanya. Mereka menghina saya, berarti sama saja menghina orang tua saya dan jaga ras saya Papua!” tambah dia.
Yakob Sayuri dan Yance Sayuri Lapor APPI
Sebagai bentuk keseriusan, Yakob dan Yance membawa hal ini kepada Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI). Yakob dan Yance juga membuat surat terbuka kepada akun instagram pikz97_, Anggarama88, rio.ramdani_, hadifikri04, gcattur, dan kadekagung45.
“Kami sering kali kena ucapan dan menerima tindakan rasisme, semakin ke sini, semakin berlebihan, dan parah. Bahkan mereka menghina anak dan keluarga kamiSeharusnya para pelaku d larang untuk berada di lingkungan sepak bola karena sepak bola itu untuk merayakan keberagaman,” tutup mereka.
