BolaMilenia.com – Striker legendaris, Zlatan Ibrahimovic resmi pensiun dari sepak bola profesional. Ia tak bisa menahan air mata saat ucap salam perpisahan.
Momen perpisahannya dengan fans dan skuad AC Milan pun berlangsung haru dan banjir air mata, Senin (5/6) dini hari WIB. Itu berlangsung di markas kebanggaan Rossoneri, San Siro.
Zlatan Ibrahimovic yang kini 41 tahun, akan habis kontraknya bersama Rossoneri pada akhir Juni 2023. Dia memutuskan pensiun setelah mengalami rentetan cedera di musim ini.
Dilansir ESPN, Zlatan Ibrahimovic mencetak 93 gol dalam 163 penampilan selama dua periode di Milan. Dia kembali pada Januari 2020 dan membantu Milan memenangkan gelar Serie A tahun lalu.
Striker produktif, yang mencetak 561 gol untuk klub dan negara selama karirnya, meneteskan air mata di pinggir lapangan saat para penggemar Milan membentangkan spanduk raksasa di salah satu ujungnya bertuliskan “Godbye” dan meneriakkan namanya.
Ibrahimovic menangkupkan tangannya dalam bentuk hati dan meniupkan ciuman ke arah fans.
Ada juga upacara khusus yang didedikasikan untuknya setelah pertandingan, dengan para pemain dan staf Milan memberikan “Guard of Honor” saat dia berjalan ke lapangan.
Salam Perpisahan Zlatan Ibrahimovic
“Saya mengucapkan selamat tinggal pada sepak bola, tetapi tidak kepada Anda,” katanya setelah disambut oleh penonton di San Siro menyusul kemenangan 3-1 Milan atas Hellas Verona di laga terakhir musim ini.
Ibrahimovic memulai karir profesionalnya di Malmo FF pada tahun 1999 dan berangkat ke Ajax Amsterdam pada tahun 2001 sebelum memulai karir yang melibatkan tim-tim Eropa terkemuka termasuk Manchester United, Paris Saint-Germain, Inter Milan dan Milan.
Ibrahimovic berjuang dengan cedera dan hanya membuat empat penampilan musim ini untuk Milan, setelah menjalani operasi lutut tahun lalu.
“Saya memiliki begitu banyak kenangan dan emosi di dalam stadion ini,” katanya. “Pertama kali aku tiba kamu memberiku kebahagiaan, kedua kalinya kamu memberiku cinta.”
“Saya ingin berterima kasih kepada keluarga saya. Saya ingin berterima kasih kepada keluarga kedua saya: para pemain. Saya ingin berterima kasih kepada pelatih dan stafnya atas tanggung jawabnya, saya ingin berterima kasih kepada direktur atas kesempatannya. Terakhir, dari hati saya , Saya ingin berterima kasih kepada para penggemar.”